Sedot Wc Muntilan Solusi Saluran WC Buntu Anda

posted in: Uncategorized | 0

Sedot Wc Muntilan Solusi Saluran WC Buntu Anda

Sedot Wc Muntilan Solusi Saluran WC Buntu Anda, selamat jika anda menemuka halaman ini berarti anda berada di website yang tepat. Jelas sekali kami sangat berpengalaman dalam perihal urusan menyelesaikan masalah wc buntu, wc mampet, pembuatan septictank, pembuatan resapan, pembuatan sumur bor , pembuatan sumur bor dalam dan dangkal. silahkan langsung WhatsApp atau telpon kami di nomor 081266295620 anda bisa terhubung langsung dengan pemilik tanki yang jelas telah berpengalaman lebih dari 20 tahun di bidangnya

sedot wc magelang
perihal wc yang mampet atau buntu telah menjadi masalah tersendiri bagi anda. Bukan hanya menambah permasalahan namun akan tetapi wc buntu membuat aktivitas harian anda yang padat menjadi terganggu. Untuk itu sebaiknya sebelum semua itu terjadi pastikan anda memiliki tempat penampungan septictank yang luas dan yang terpeting pastikan juga jangan membuah bekas popok bayi atau pembalut wanita kedalam lobang closet anda.

hubungi-sekarang-sedot wc magelang
hubungi-sekarang-sedot wc magelang

Untuk area layanan sedot wc kami melayani umumnya d tiga kabupaten yaitu Kabupaten Magelang, Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten Temanggung. Untuk Di Magelang kami juga banyak melayani pelanggan yang telah mempercayai kami untuk solusi sedot wc di magelang. Salah satu kecamatan yang juga menjadi concern kami adalah di Muntilan, di area muntilan kami melayani area yang antara lain sedot wc Adikarto, sedot wc Congkrang, sedot wc Gondosuli, sedot wc Gunungpring, sedot wc Keji, sedot wc Menayu, sedot wc Muntilan, Ngawen, sedot wc Pucungrejo, Sedayu, Sokorini, Sriwedari, Tamanagung, sedot wc Tanjung

Kenapa Memilih Kami

Kenapa memilih kami adalah salah satu hal yang harus anda pertimbangkan. Kami telah berpengalaman lebih dari 20 tahun, kami didukung oleh peralatan terbaru dan canggih yang menjamin proses penyedotan wc menjadi sempurna, kami buka 24 jam kapan saja anda dapat melakukan panggilan telpon atau whats app ke nomor kami, layanan yang luas kami melayani seluruh area magelang, temanggung dan wonosobo, kami memiliki banyak tanki truk yang memungkinkan kami bergerak cepat menuju lokasi anda tersebut.

Sejarah Muntilan

Kecamatan Muntilan sudah ada sejak peralihan kekuasaan atas Karesidenan Kedu dari Kesultanan Yogyakarta kepada pemerintah kolonial Inggris pada tahun 1812. Pada awal keberadaannya, kecamatan ini merupakan tempat pemukiman orang Tionghoa. Pada masa Perang Diponegoro, laporan Belanda menyebutkan bahwa salah satu benteng dari proyek Benteng Stelsel dari Jendral De Kock dibangun di kecamatan ini.

Setelah Perang Diponegoro selesai dan Kultuurstelsel diberlakukan di Jawa termasuk di Karesidenan Kedu, Muntilan tumbuh menjadi kecamatan. Namun wilayah ini diperintah oleh seorang wedana yang berkedudukan di Probolinggo (Bolinggo), satu kilometer di sebelah timur Muntilan ke arah Yogyakarta, yaitu di wilayah Kecamatan Salam sekarang. Baru pada saat pemerintah kolonial mengadakan reorganisasi pemerintahan pada tahun 1900, Muntilan menerima status sebagai kawedanan sekaligus distrik. Dengan perubahan status ini, sejak itu kedudukan wedana dipindahkan dari Probolinggo ke Muntilan sementara di kecamatan ini juga ditempatkan seorang pejabat Belanda berpangkat kontrolir yang tunduk kepada asisten residen di Magelang.

Peristiwa sejarah penting di Muntilan di antaranya adalah kedatangan Pastur F. van Lith pada tahun 1894 yang memulai penyiaran agama Katolik di antara masyarakat Jawa. Dalam waktu sepuluh tahun van Lith telah berhasil membangun suatu komunitas umat Katolik Jawa yang mencakup daerah pelayanan hingga Sendangsono di Kulon Progo, Sumber di utara, Salam di timur, dan Tumpang di arah barat. Sementara itu wilayah Borobudur dilayani oleh rekannya, Pastur Hoevenaar. Van Lith bukan hanya membangun komunitas Katolik namun juga kompleks pendidikan sekolah Katolik yang sampai sekarang masih berfungsi termasuk asrama dan rumah sakit, yang diresmikan pada tahun 1902.

Peristiwa sejarah lain yang mempengaruhi tata ruang Kecamatan Muntilan adalah pembukaan rel kereta api oleh Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NISM) pada tahun 1892 yang menghubungkan Yogyakarta dan Magelang. Kecamatan Muntilan dilewati jalur ini dan sebagai teknisinya adalah Ir. The Tjien Ing, yang dipindahkan dari Secang oleh direksi NISM ke Muntilan pada tahun 1892. The Tjien Ing kemudian diangkat menjadi kepala kampung Tionghoa (Chineezen Wijk) pada tahun 1903 dan pada tahun 1912 dilantik di klenteng Muntilan sebagai letnan Tionghoa (het luitenant voor Chineezen) oleh kontrolir Muntilan. Rumah The Tjien Ing yang sekarang berada di Jalan dr. Sutomo, merupakan tempat tinggal sementara Pastur Van Lith ketika tiba di Muntilan pada tahun 1893. Ia baru pindah ke kompleks Perikanan Muntilan sekarang pada tahun 1894.

Ketika Perang Dunia II, Muntilan menjadi tempat sebuah kamp tahanan perang oleh tentara Jepang yang menggunakan kompleks sekolah Katolik di sana. Mereka yang menghuni kamp internir ini terutama terdiri atas banyak keluarga Belanda.

Leave a Reply